Pengertian Zakat Menurut Bahasa dan Syara' | Pengertian zakat menurut bahasa (lughat) berarti nama (kesuburan), Thaharah (suci), Barakah (keberkahan) dan juga tazkiah (pensucian). Pengertian zakat menurut syara' adalah pemberian yang wajib diberikan dari harta tertentu, menurut sifat-sifat dan ukuran kepada golongan tertentu. Oleh karena itu, pengertian zakat adalah segala sesuatu pemberian yang wajib diberikan dari harta tertentu, menurut sifat-sifat tertentu dan ukuran tertentu yang diberikan kepada golongan masyarakat tertentu. Dengan kata lain, zakat adalah sebagian kekayaan yang diambil dari milik seseorang yang punya dan diberikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam Islam.
Hukumnya zakat adalah salah satu rukun Islam yang lima, fardu'ain atas tiap-tiap orang yang cukup syarat-syaratnya. Zakat mulai diwajibkan pada tahun kedua Hijriah. Perintah mengeluarkan zakat dalam Islam tertuang dalam beberapa ayat Al-Quran diantaranya adalah sebagai berikut:
- QS. Al-Baqarah [2] : 43 : 83 : 110 : 177 : 277
- QS. An-Nisa' [4] : 77 : 162
- QS. Al-Ma'idah [5] : 12 : 55
- QS. At-Taubah [9] : 5 : 11 : 18 : 71
- QS. Al-'Anbya' [21] : 73
- QS. Al-Haj [22] : 41 : 78
- QS. An-Nur [24] : 37 : 56
- QS. An-Naml [27] : 3
- QS. Luqman [31] : 4
- QS. Al-'Ahzab [33] : 33
- QS. Al-Mujadila [58] : 13
- QS. Al-Muzzammil [73] : 20
- QS. Al-Bayyinah [98] : 5
Orang-orang yang berhak menerima zakat (mustahik) ada delapan, yaitu sebagai berikut:
- Fakir
- Miskin
- Amil
- Muallaf
- Riqab/Hamba sahaya
- Gharimin
- Sabilillah
- Ibnu Sabil
Dalam Islam, dikenal beberapa jenis-jenis zakat, diantaranya adalah zakat fitrah dan zakat mal. Pengertian zakat fitrah adalah zakat berupa makanan pokok suatu negara, yang dikeluarkan setelah melaksanakan ibadah saum selama 1 bulan, diberikan pada akhir bulan Ramadan sampai sebelum salat Idul Fitri. Hukumnya wajib bagi setiap umat Islam. Sedangkan, pengertian zakat mal adalah zakat yang dibayarkan untuk membersihkan harta yang kita miliki dengan cara memberikannya kepada mustahiq (yang berhak). Hukumnya fardu 'ain.
Sekian uraian tentang Pengertian Zakat Menurut Bahasa dan Syara', semoga bermanfaat.
Referensi:
- Kurniawan, Beni. 2009. Pendidikan Agama Islam untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Grasindo.
0 Response to "Pengertian Zakat Menurut Bahasa dan Syara'"
Post a Comment