Pengertian Demografi Menurut Ahli

Kata Demografi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari dua kata yaitu”demos”artinya rakyat atau penduduk, dan “grafein” artinya menulis. Jadi demografi adalah tulisan-tulisan atau karangan-karangan mengenai rakyat atau penduduk. Istilah demografi pertama kali digunakan oleh Achillr Guidalard dalam karanganya berjudul ”Element de satatistique humaine on demographicompares” pada tahun 1885 (Yasin, 2000:1)

Istilah demografi kemudian dipergunakan dan diartikan oleh beberapa ahli.   Donald J. Bouge dalam bukunya yang berjudul ”principles of Demografi” memberikan definisi sebagai berikut:

Demografi adalah ilmu yang mempelajari secara statistik dan sistematik tentang besar, komposisi dan distribusi penduduk beserta perubahan-perubahanya sepanjang masa melalui bekerjanya lima komponen demografi yaitu kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas), Perkawinan, migrasi dan mobilitas sosial (Yasin,200:1)

Keadaan penduduk suatu tempat selalu digambarkan dengan situasi perubahannya baik itu peningkatan ataupun kurangnya jumlah penduduk. Pengukuran jumlah penduduk ini berdasarkan tingkat kelahiran, kematian dan mobiltas penduduk. P.M. Hauser dan O.D Duncan dalam bukunya yang berjudul The Study Of Population, mendefinisikan demografi sebagi berikut:

Demografi adalah suatu studi mengenai jumlah, distribusi territorial dan komposisi penduduk, perubahan-perubahan yang bertalian dengannya serta komponen-komponen yang menyebabkan perubahan yang bersangkutan yang dapat diidentifikasikan sebagai natalitas, mortalitas, gerak penduduk, teritorial dan mobilitas sosial (Rusli, 1994: 2)

D.V. Glass mendefinisikan demografi sebagai berikut:“ Demografi is generally limited tostudies of human population as influenced by demograpic process, fertility, mortality and migrations “. (Yasin,200:2). Begitu pula PBB mendefinisikan demografi seperti yang tertuang dalam Multilingual Demografic Dictionarysebagi berikut: ”demografi merupakan suatu studi terhadap penduduk manusia, terutama mengenai jumlah, struktural dan perkembanganya.”(Yasin,2000: 2)

Demografi dapat dilihat dalam makna yang sempit, yang dalam hal ini sama dengan analisa demografi atau dalam makna yang luas mencakup baik analisa demografi maupun studi kepustakaan. Hauser memisahkan antara studi kependudukan dengan analisa demografi sebagai berikut:

1.      Analisa demografi merupakan analisa statistik terhadap jumlah, distribusi dan komposisi penduduk, serta komponen variasi-variasinya dan perubahannya.

2.      Studi kependudukan mempersoalkan hubungan-hubungan antara variabel demografi dengan variabel dari sistem lain.(Yasin, 2000 : 2)

Dari beberapa definisi di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa demografi adalah ilmu yang mempelajari persoalan dan keadaan perubahan-perubahan penduduk atau dengan kata lain segala hal ihwal yang berhubungan dengan komponen-komponen perubahan seperti: kelahiran, kematian dan migrasi sehingga menghasilkan suatu keadaan dan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: